KAMPAR — Zukri Misran akhirnya resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Riau dalam prosesi khidmat yang digelar di Hotel Labersa, Kabupaten Kampar, Sabtu (22/11/2025). Seluruh pengurus DPC kabupaten/kota se-Riau memadati ruangan, menyambut wajah baru kepemimpinan PDIP Riau.
Zukri dengan khas “Gigi Ompong” bagian samping ini —seorang kader yang rendah hati dan kader unik ini juga hobi main tiktok viral sepanjang waktu. Banteng ompong ini prestasinya jangan ditanya pencapaiannya tak pernah “ompong”. Di bawah kepemimpinannya, PDIP berhasil menjadi pemenang pemilu, bahkan mengantarkan kadernya menduduki kursi Ketua DPRD di Riau.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Dharmadi Duryanto dari DPP PDI Perjuangan, sementara sidang partai dikendalikan oleh Dedi Sitorus. Pada struktur baru, Kaderismanto dipercaya sebagai Sekretaris DPD dan Maamun Soilihin sebagai Bendahara.
Dalam sambutannya, Zukri tampil haru dan menahan getar suara. Ia menegaskan bahwa amanah sebagai Ketua DPD bukan sekadar jabatan, melainkan tanggung jawab besar untuk menjaga marwah partai dan menghadirkan manfaat bagi masyarakat.
“Saya bahagia, tapi juga sedih karena memikul tanggung jawab besar ini. Ini bukan hanya soal jabatan ketua, tapi mimpi mulia agar partai terus memberi kontribusi bagi kemajuan negeri,” ujarnya.
Bupati Pelalawan itu juga meminta dukungan DPP agar DPD PDIP Riau tetap berada di rel yang benar. Kritik dan masukan, kata Zukri, menjadi vitamin bagi perjalanan organisasi.
“Tolong ingatkan kami jika ada yang keluar dari rel. Berikan masukan dan warning agar roda partai tetap berjalan dengan baik,” tegasnya.
Kepada para pengurus yang baru dilantik, Zukri menekankan pentingnya menjalankan sumpah jabatan dengan ketulusan. Ia mengingatkan bahwa PDIP dibangun oleh nilai, bukan ambisi pribadi.
“Mari aktualkan sumpah dan janji kita. Tidak ada kepentingan pribadi di sini, yang ada hanya kepentingan rakyat dan partai,” tuturnya.
Zukri juga menyampaikan permohonan maaf kepada kader yang belum mendapatkan posisi. Menurutnya, pengabdian tidak harus bertumpu pada jabatan.
“Yakinlah, di mana pun posisi kita, jika ketulusan yang kita tanamkan, kita tetap bisa berbuat banyak untuk partai,” katanya.
Ia turut memberikan penghormatan kepada senior PDIP Riau, Suryadi Husaini, yang memimpin DPD selama tiga periode. Keteladanan Suryadi, kata Zukri, menjadi pengingat bahwa jabatan tidak lebih tinggi dibanding ketulusan.
“Ini teladan bagi kita semua. Ketulusan akan menemukan jalannya sendiri, sesuai janji Allah,” ujarnya.
Zukri menutup pidatonya dengan ajakan memperkuat soliditas dan gotong royong untuk mempertahankan kemenangan di Pemilu 2029.
“Bantu kami membesarkan partai. Orang-orang yang berniat mulia sudah dicatat Allah, bahwa kita ingin membantu banyak orang melalui partai,” tutupnya. (*)